InterMitraNews.com
Tana Paser – Operasi Search And Rescue (SAR) yang dilakukan oleh Tim Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polres Paser bersama Posal TNI Tanah Grogot, berhasil menyelamatkan dua korban tenggelam di perairan Harapan Baru, Kecamatan Kuaro, Kabupaten Paser. Keberhasilan ini merupakan hasil dari tanggap dan koordinasi yang cepat antara pihak terkait setelah menerima laporan dari pihak Pelindo Tanah Paser melalui call center Sat Polairud Polres pada Kamis (09/5).
Menurut Kapolres Paser AKBP Yusep Dwi Prastiya, SH, SIK, MH, melalui Kasat Polairud Polres Paser AKP Karmuji SH, kedua korban, Usman (35 tahun) dan Saleh (50 tahun), berasal dari Desa Muara Telake. Mereka berhasil diselamatkan setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan Adang Bay pada dini hari Kamis, 09 Mei 2024.
Kronologi kejadian bermula saat kedua korban berangkat mencari ikan dari desa mereka menuju perairan Air Mati pada Rabu, 08 Mei 2024, sekitar pukul 16.00 WITA. Namun, naas menimpa mereka ketika kapal yang mereka tumpangi diterjang angin ribut dan gelombang besar pada sekitar pukul 03.00 WITA keesokan harinya.
Kedua korban kemudian mengapung menggunakan kardus box ikan dan jerigen bahan bakar sebagai penyelamat sementara. Beruntung, kapal TB KSA 130 berhasil melihat mereka mengapung di perairan Adang Bay dan segera memberikan laporan kepada pihak berwenang, yang kemudian diteruskan melalui call center Sat Polairud Polres Paser.
Dengan cepat, tim SAR dari Sat Polairud Polres Paser, dipimpin oleh Aiptu Galuh Irawan, dan dibantu oleh dua personel lainnya serta posal TNI Tanah Grogot, Sertu Imam dan Kopda Rizki, bergerak menuju lokasi kejadian menggunakan sarana berupa Speed Boat Kapal Pol XII-1002 40 PK dan Speedboat 40 PK Posal Tanah Grogot.
Kronologi penyelamatan berlanjut saat TB SERASI 16 / BG SERASI 17 menerima informasi dari TB KSA 130 tentang keberadaan kedua korban pada sekitar pukul 09.15 WITA. Dengan koordinasi yang baik, korban berhasil diselamatkan dan dinaikkan ke atas TB SERASI 16 dalam keadaan selamat pada pukul 09.20 WITA.
Selanjutnya, kedua korban akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk pemulihan lebih lanjut di rumah mereka di Desa Muara Telake. Keberhasilan dalam operasi SAR ini menegaskan pentingnya kerjasama antarlembaga dalam penanganan keadaan darurat untuk menyelamatkan jiwa manusia. Semoga kejadian seperti ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada dan siap menghadapi kondisi darurat di perairan.
(Samsul/Tim)
Editor : Donal paputungan
