Tindakan Kekerasan Terhadap Wartawan oleh Mafia Solar di Tangerang, Banten, Ketua GWI Desak Kapolres Metro Kota Tangerang Bertindak Tegas

Tangerang, Banten –Kekerasan terhadap wartawan kembali mencuat, di mana mafia solar membuat gebrakan baru dengan tindakan kekerasan yang ditujukan kepada para jurnalis. Ketua Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI), Syamsul Bahri, secara tegas mengutuk kejadian ini dan mendesak Kapolres Metro Kota Tangerang untuk bertindak dengan tegas.

Penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang semakin marak. Terungkap pula adanya dugaan keterlibatan oknum Anggota Polisi Hutan (APH) dalam kegiatan tersebut, yang membiarkan kendaraan-kendaraan yang diduga dimodifikasi dengan BBM bersubsidi lewat tanpa hambatan, terutama di sekitar Polsek Jati Uwung, Kota Tangerang.

Bacaan Lainnya

Kondisi ini memberi celah bagi para mafia untuk bertindak dengan kejam. Baru-baru ini, seorang wartawan yang merupakan anggota Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) menjadi korban. Insiden penyerangan dan perampasan ponsel wartawan tersebut terjadi di Jalan Gatot Subroto KM.4, tepatnya di flyover Taman Cibodas, Sangiang Jaya, Priuk, Kota Tangerang.

Menurut keterangan korban, yang dikenal dengan inisial AS, sekelompok orang tak dikenal mendatangi lokasi atas undangan dari seorang sopir mobil box bernama Andre. Sopir tersebut mengaku sebagai perantara dengan seorang oknum wartawan yang mengklaim sebagai pimpinan redaksi salah satu media online dengan inisial WST.

“Para pelaku datang atas undangan sopir melalui telepon, padahal saya telah berbicara dengan sopir tersebut,” ungkap AS.

AS juga melaporkan bahwa para penyerang dengan kasar mengintimidasi dan menyerangnya, bersama dengan rekannya yang juga berada di lokasi kejadian.

“Mereka tidak responsif terhadap upaya komunikasi dan mengklaim bahwa ini adalah urusan bos Andre dan Simbolon, yang merupakan orang lapangan mereka,” tambahnya.

Insiden ini segera dilaporkan kepada pihak berwenang dengan nomor laporan LP/B/481/V/2024/SPKT/Polres Metro Kota Tangerang, dan AS menuntut agar penegakan hukum segera menindaklanjuti.

Menyikapi kejadian yang menimpa salah satu anggota organisasinya, Ketua DPD Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) Provinsi Banten, Syamsul Bahri, mengeluarkan pernyataan tegas kepada aparat penegak hukum untuk menyelidiki kasus ini secara menyeluruh.

“Saya menuntut dengan tegas kepada Kapolri, Kapolda Metro Jaya, dan khususnya kepada Kapolres Metro Kota Tangerang, KBP Zain Dwi Nugroho SH.S.I.K.M.SI, untuk menindak para mafia solar dengan sungguh-sungguh,” ujarnya.

Hingga berita ini di terbitkan, belum ada konfirmasi dari pihak berwenang. Para pelaku masih berada dalam keadaan bebas.

(Dp)

Pos terkait